Selasa, 10 Januari 2023

SEDERHANAKAN PIKIRAN


Ujian hidup memang tidak bisa diprediksi. Tak perlulah kita persoalkan ujian itu, toh bukan kita yang buat soal, juga bukan hak kita membuatnya. Tugas kita hanya 'menjawab' soal itu dengan baik dan benar.

Yang pasti, soal dalam ujian hidup kita, mesti kita tahu kok jawabannya. Itu sudah pasti. Karena Allah tidak pernah memberikan ujian kepada hamba yang tak sanggup menjawabnya. Hanya saja, Kita terlampau membuat asumsi berlebih, seolah ini soal teramat sulit, saya tidak mampu menjawabnya.

Ingatlah, prasangka kita manusia, akan menyatu dengan takdir Allah. Karena Allah SWT berfirman dalam Hadits Qudsi : "Aku (Allah) tergantung pada prasangka hamba-Ku". Jadi, ketika manusia terlalu rumit berpikir, maka kehidupannya akan serumit pikirannya. Prasangka kita soal kehidupan, akan menciptakan perwujudan nyata dalam kehidupan kita. Karenanya, jauhkanlah berpikir negatif Su'udzon, tetapi perbanyaklah berpikir positif Husnudzon.

Semakin sederhana anda berpikir, maka hidup anda akan sangat mudah dilalui.

Pertanyaan : Apa bedanya sederhana berpikir dengan menyepelekan? Tentu jawabannya, sangat jauh berbeda.

Sederhana berpikir adalah bertahan pada pikiran positif soal masalah seberat apapun. Tidak lantas ketakutan dan berpikir negatif. Selalu berpikir bahwa sesuatu itu, bagaimanapun bentuk dan hasilnya, pasti ada hikmahnya. Pasti ada sisi baiknya. Sederhana berpikir adalah tenang saja, karena sangat yakin Ada kekuatan Allah yang akan menolongnya dari kesulitan itu.

Menyepelekan adalah memandang remeh masalah besar. Kalau masalah besar saja diremehkan, persoalan yang kecil-kecil, mesti tidak dipandang sama sekali. Menyepelekan juga mengandung makna sombong. Ia akan berpikir, dengan kekuatan yang saya punya, tanpa ditolong siapapun pasti saya bisa menyelesaikannya.

Berpikir sederhana terhadap sesuatu bukan menyepelekan sesuatu itu. Berpikir sederhana adalah tengah-tengah antara berpikir rumit dengan menyepelekan.


Previous Post
Next Post

AbbyBaca adalah Blog yang membahas seputar masalah Agama, Kehidupan, Bisnis, Minat dan peluang. Semoga bermanfaat untuk anda. Terima kasih sudah membaca.

0 comments: